Mediayang digunakan dalam teknik basah adalah cat air, cat minyak, tinta atau media lainnya yang memerlukan air atau minyak sebagai pengencer. Ilustrasi dibuat dengan sketsa yang dibuat di atas kertas atau bidang dua dimensi lainnya seperti kanvas lalu diberi warna dengan media gambar basah yang digunakan. Baca juga : Menggambar bentuk manusia Kalianbisa menambahkan campuran seperti turpentine dan white spirit sesuai kebutuhan sendiri. Peringatan : Turpentine ataupun White Spirit yang terlalu banyak bisa menyebabkan cracking pada lukisan. Itulah 5 jenis minyak yang digunakan untuk mencairkan oil paint. Gunakan minyak sesuai kebutuhan kamu. OlKa. Seperti yang sudah diketahui dari namanya, cat minyak memanfaatkan media pengikat berupa minyak untuk merekatkan partikel-partikel dari pigmen warna. Bahan yang digunakan untuk mengencerkan cat minyak adalah terpentin yang merupakan jenis pelarut organik. Sekarang ini, sudah banyak cat minyak bagus dengan beragam merk dan harga yang dapat Anda pilih untuk berbagai kebutuhan pengecatan. Kegunaan Cat Minyak Melapisi tembok Salah satu media yang dapat dilapisi oleh cat minyak adalah tembok. Penggunaan cat minyak untuk tembok dapat membuat tampilannya menjadi tampak glossy dengan warna yang cemerlang dan tajam. Selain itu, cat minyak banyak dipilih untuk melapisi tembok juga karena kotoran yang menempel akan mudah dihilangkan dengan menggunakan air saja. Melapisi kayu Kegunaan lain dari cat minyak adalah untuk membuat tampilan kayu menjadi lebih menarik. Seperti halnya pada permukaan tembok, cat minyak juga akan menempel sempurna pada permukaan kayu yang sudah diolah menjadi beragam furniture. Kayu yang diwarnai menggunakan cat minyak akan terlindungi dari jamur dan rayap sehingga furniture Anda lebih tahan lama. Melukis di kanvas Cat minyak sebagai media lukis memang sudah ada sejak dahulu kala. Anda dapat menggunakan cat minyak untuk melukis suatu objek di atas permukaan kanvas. Lukisan yang dihasilkan dari penggunaan cat minyak memang sangat awet bahkan hingga puluhan tahun. Hanya saja waktu pengerjaan dan pengeringannya cukup memakan waktu yang lama. Melukis di kain Selain digunakan untuk melukis di atas kanvas, cat minyak juga dapat digunakan di atas kain. Biasanya, penggunaan cat minyak bertujuan untuk mempercantik tampilan kain tersebut agar tidak polosan. Namun, Anda perlu berhati-hati saat mengaplikasikan cat air agar tidak meluber. Sayangnya, lukisan cat minyak murah yang dihasilkan diatas kain lama-lama akan menguning. Beberapa Keunggulan Cat Minyak Warna lebih nyata dan tajam Salah satu hal penting yang diharapkan pembeli dari cat adalah warna yang bagus, dan cat minyak menjanjikan hal tersebut. Baik saat digunakan untuk melapisi tembok maupun melukis, cat minyak menghasilkan warna yang nyata, tajam, dan terang. Selain itu, warnanya pun tidak mudah luntur, dan memberikan kesan mewah karena efek glossy. Perpaduan warna yang dihasilkan oleh cat minyak pun sangat cantik dan pas. Sehingga tidak mengherankan apabila, lukisan yang dibuat dari cat minyak sangat bagus dan memiliki nilai jual tinggi. Hanya saja, proses pengeringannya membutuhkan waktu lebih lama. Namun hal tersebut justru memberikan efek bagus bagi karena permukaan lukisan akan halus. Sangat tahan lama Alasan lain yang membuktikan keunggulan cat minyak adalah ketahanannya yang lama, bahkan hingga berpuluh-puluh tahun. Kualitas dari lukisan pun tetap terjaga dengan baik walaupun sudah puluhan tahun sehingga lukisan selalu terlihat seperti baru. Oleh sebab itu, karya-karya lukisan legendaris seperti Monalisa karya Leonardo Da Vinci masih awet hingga sekarang. Ketahanan cat minyak bukan hanya pada karya lukis, melainkan juga saat digunakan untuk melapisi tembok dan kayu. Warna yang menempel pada permukaan tembok atau pun kayu akan bertahan lama, bahkan menghindarkan keduanya dari jamur atau noda-noda yang membandel. Tidak mengherankan apabila, cat minyak banyak dipilih untuk mempercantik tampilan tembok atau furniture kayu. Permukaan mudah dibersihkan Akan sangat menyebalkan memang apabila permukaan tembok susah dibersihkan dari kotoran sehingga membekas lama. Namun, hal tersebut tidak akan terjadi apabila Anda melapisi tembok dengan cat minyak. Hal tersebut disebabkan oleh salah satu karakteristik cat minyak yaitu mudah dibersihkan. Jadi, apabila terkotori oleh bekas makanan, lumpur, atau tanah dapat hilang sempurna. Cara pembersihannya pun sangat mudah. Apabila kotorannya tidak terlalu banyak dan tebal, maka cukup disemprot menggunakan air saja, kemudian dibiarkan hingga benar-benar kering. Namun, apabila kotorannya cukup banyak dan tebal, maka gunakanlah spons yang sudah dilapisi sabun untuk menghilangkannya. Setelah itu, baru dibersihkan ulang dengan air hingga tidak ada kotoran tersisa. Banyaknya keunggulan yang dimiliki cat minyak menarik banyak orang untuk menggunakannya baik sebagai media lukis maupun mengecat tembok dan furniture kayu. Hanya saja, Anda harus tahan dengan bau cat minyak yang cukup menyengat, bahkan gas dari cairan pelarutnya dapat menyebabkan iritasi. Oleh sebab itu, tetap harus berhati-hati ketika menggunakan cat minyak untuk apapun itu. Dulu ketika memulai melukis menggunakan media cat minyak. Saya memulainya dengan cara yang sulit. Bahkan bisa di bilang salah kaprah. Waktu itu, saya bahkan melukis menggunakan cat minyak tanpa menggunakan linseed oil. Dan hanya menggunakan thinner yang biasa di pakai untuk mengecat kayu sebagai pengencernya. Kuas yang saya pakai waktu pertama kali memulai melukis dengan cat minyak pun, adalah kuas standard yang biasa di jual di toko bangunan. Pokoknya peralatan yang saya pakai serba ala kadarnya waktu itu. Dan ya saya sempat frustasi juga, karena hasil lukisan jadi tidak pernah maksimal. Semua berubah ketika saya menemukan peralatan melukis yang layak dari internet. Lukisan saya jadi lebih ada kemajuan dan melukis pun jadi lebih santai karena peralatannya mumpuni. Yang saya maksud dengan peralatan yang 'mumpuni' adalah seperti kuas yang memang khusus untuk digunakan melukis dengan cat minyak, Pisau palete dll. Nah, di artikel ini saya akan menuliskan daftar peralatan untuk melukis dengan cat minyak. Jadi anda tidak harus mengalami perjuangan yang cukup berat seperti saya untuk mengembangkan kemampuan melukis anda. Karena ketika anda tau alat apa yang di perlukan. Yang pasti akan mempermudah anda dalam berkarya pastinya. Peralatan yang di butuhkan untuk melukis dengan cat minyak Berikut adalah daftar peralatan yang anda perlukan untuk melukis dengan cat minyak Kuas untuk cat minyak Karena sifat cat minyak yang seperti pasta yang pasti anda memerlukan kuas yang memang di design sesuai karakteristik cat minyak. Yang pasti bulu kuas-nya lebih kaku dan kuat untuk bisa membawa cat minyak yang kental seperti pasta. Untuk lebih jelasnya, silahkan anda bisa lihat video di bawah contoh kuas yang saya pakai untuk melukis dengan cat minyak. Pssst ... jangan lupa Subscribe ya Salah satu contoh set kuas yang bagus untuk melukis dengan cat minyak adalah seperti yang ada di Bukalapak berikut. Anda juga masih memerlukan jenis kuas dengan bulu lembut untuk menghaluskan atau menghilangkan glare. Kuas flat dengan ukuran sekitar 2 sampai 4 inch untuk wash atau untuk melukis di bidang yang luas. Coba experiment juga dengan berbagai jenis kuas lain seperti fan brush, kuas sudut dll. Yang pasti cari yang khusus untuk cat minyak. Perlu di ingat bahwa sebagai pelukis "Kuasmu lebih sakti dari pada pedang!" Kanvas lukis Kanvas lukis ada beragam jenis dan merk. Mulai dari kanvas linen yang ..ehem mahal. Kanvas standard dari bahan cotton sampai yang paling murah. Bisanya tersedia dalam roll atau siap pakai sudah di bentang di spanram. Saran saya, kalau untuk kebutuhan study atau latihan gunakan canvas yang murah saja. Tapi pakai kanvas cotton standard untuk membuat lukisan yang untuk di jual. Anda bisa juga memakai kanvas panel yang terbuat dari bahan masonite board atau MDF. Bisa beli yang sudah jadi atau buat sendiri. Untuk artikel tentang cara membuat panelboard lukis sendiri bisa dibaca di sini. Easel Untuk melukis di kanvas pastinya anda butuh yang namanya Easel Lukis tempat dudukan kanvas. Bisa menggunakan Easel meja atau Easel standard untuk melukis sambil berdiri. Kalau dulu saya pakai easel kayu, sekarang saya pakai Easel aluminum yang bisa di lipat dan bisa di bawa kemana mana dengan mudah untuk melukis di luar ruangan/ plein air. Palette Tempat untuk mixing / nyampur warna. Yang pasti anda butuh palette untuk tempat mencampur warna. Bisa menggunakan palette khusus lukis atau bisa menggunakan alternative lain seperti papan dari mika. Pisau palette Alat yang umum di gunakan untuk mencampur warna di palette lukis. Bisa juga di gunakan untuk membuat texture atau efek dan meratakan cat minyak di kanvas. Biasanya di jual per set atau satuan. Coba cek di halaman toko Bukalapak berikut untuk cari pisau palette yang sesuai dengan kebutuhan anda. Medium Medium yang biasa di gunakan untuk melukis dengan cat minyak adalah Linseed oil dan Turpentine. Linseed oil di gunakan untuk membuat cat minyak lebih encer tanpa mengurangi karakter cat minyak itu sendiri yang elastis. Sedang Turpentine di gunakan untuk benar benar membuat cat minyak jadi encer. Biasa di pakai di tahap awal pewarna'an dalam proses melukis atau istilahnya Underpainting. Turpentine bisa juga di campur dengan linseed oil untuk membuat cat minyak jadi lebih cepat kering. Dan bisa juga di gunakan untuk membersihkan kuas. Jenis medium lukis yang mempunyai keguna'an yang sama dengan turpentine adalah Mineral white spirit. Oil color Cat minyak Tentunya untuk mulai melukis dengan cat minyak pastinya anda butuh cat minyak. Bukan cat minyak yang untuk ngecat kayu atau besi loh ya. Cat minyak khusus melukis ini berbeda dengan cat kayu. Cat minyak atau Oil color memang di buat khusus untuk melukis dan awetnya bisa tahan hingga ratusan tahun. Anda bisa beli satu set atau satuan. Kalau yang harganya terjangkau bisa pakai merk Maries. Kalau yang mahalan ada merk Rembrant, Winton dll. Untuk mencari cat minyak anda bisa browsing di halaman Bukalapak berikut. Lain lain Alat alat lain yang mungkin anda butuhkan untuk kegiatan berkreativitas anda adalah Diper - Tempat menaruh linseed oil dan turpentine. Varnish khusus lukisan- Medium untuk finishing lukisan Paper towel - Untuk membersihkan kuas dari cat ketika melukis. Alternative yang bagus jika anda tidak ingin memakai kain. Ruangan khusus melukis Studio lukis - Kalau bisa buat ruangan khusus untuk studio lukis anda. Kesimpulan Nah, itu dia peralatan basic yang anda perlukan untuk mulai melukis dengan cat minyak. Semoga artikel ini bermanfa'at dan bisa jadi referensi untuk teman teman sesama pelukis atau teman teman yang ingin mulai melukis menggunakan cat minyak. Dan pastinya dengan alat yang mendukung, kerja jadi lebih rilex. Dan tidak seperti saya dulu yang salah alat - Lukisan cat minyak menjadi satu contoh seni lukis yang cukup digemari. Karya seni rupa ini dibuat menggunakan cat minyak, dan teknik tertentu yang agak sedikit berbeda dengan pembuatan karya seni lainnya. Pengertian lukisan cat minyak Lukisan yang menggunakan cat berupa tepung atau pasta yang dilarutkan dengan minyak disebut cat minyak. Cat minyak ini menjadi salah satu bahan untuk membuat lukisan cat minyak. Menurut Amir Gozali dalam jurnal Media Cat Minyak dan Pendukungnya 2010, lukisan cat minyak merupakan hasil karya seni dua dimensi yang menggunakan cat minyak sebagai medianya, bisa dilakukan di atas kanvas, papan kayu, kertas, atau sejenisnya. Dalam jenis karya seni rupa ini, cat minyak menjadi suatu komponen penting. Maka untuk pemilihan bahan dasar, bahan pelindung, serta warnanya harus sangat diperhatikan. Selain cat minyak, bingkai perentang, kain sebagai kanvas, serta bahan pelapis menjadi komponen penting lainnya dalam karya seni rupa ini. Baca juga Jenis-Jenis Cat Lukis Teknik lukisan cat minyak Dilansir dari situs Encyclopedia Jakarta, teknik lukis cat minyak adalah proses pembuatan lukisan memakai pigmen terikat dengan media mengering. Biasanya media pengering yang sering dipakai berupa minyak biji rami, minyak kenari, serta minyak poppyseed. Mengutip dari buku Panduan Dasar Melukis dengan Cat Minyak 2005 karya Rahman Rohim Hambor, teknik lukisan cat minyak dibagi menjadi tiga jenis, yaitu Teknik basah Adalah teknik melukis dengan mengencerkan cat minyak terlebih dahulu, sebelum dipoleskan pada kanvas. Sebaiknya, kuas yang dipakai masih memiliki bulu panjang, supaya pewarnaannya lebih merata dan bisa ditutupi dengan cepat. Umumnya teknik basah diaplikasikan pada jenis lukisan yang flat datar atau tidak memiliki kesan volume. Contohnya dekoratif, kartun, serta optic art. Teknik ini akan menghasilkan warna yang terlihat cemerlang dan bersih. Namun, proses pengeringannya memakan waktu lama. Teknik kering Adalah teknik melukis tanpa minyak cat atau linseed oil. Teknik ini harus dilakukan ketika kondisi kuas masih kering dan tidak berminyak. Jenis teknik ini sangat cocok untuk lukisan yang menampilkan kesan volume dan keruangan, seperti realisme, naturalisme, serta surealisme. Teknik kering mempermudah seniman untuk membuat gambaran detail pada karya seninya. Selain itu, cat akan lebih cepat kering. Namun, sayangnya warna yang dihasilkan tidak cemerlang dan penggunaan cat akan lebih boros. Baca juga Aliran Seni Lukis dan Tokohnya Teknik campuran teknik akademis Adalah perpaduan teknik basah dan kering. Sering juga disebut teknik akademis. Dibanding dua teknik sebelumnya, teknik campuran jauh lebih baik. Karena jenis teknik ini menjadi penyempurnaan dan penggabungan teknik basah dan kering. Penerapannya dilakukan dengan terlebih dahulu mengaplikasikan teknik kering. Dimulai dari pengeblokan warna sambil menambah intensitas minyak cat linseed oil secara perlahan hingga lukisan selesai. Cara melukisnya Secara garis besar, cara melukis lukisan cat minyak bisa dilakukan dengan lima cara di bawah ini Persiapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkanSebelum memulai melukis, siapkan alat dan bahan. Alat yang penting dan harus ada ialah kuas, palet, pisau palet, wadah mencuci kuas, dan kain lap. Sedangkan bahannya berupa cat minyak berbagai warna, minyak cat sebagai pengencer, kanvas, papan, dan lainnya. Buat sketsa kasarAda baiknya untuk membuat sketsa kasar terlebih dahulu, supaya mendapat gambaran. Pembuatan sketsa kasar ini bisa dilakukan memakai pensil atau sejenisnya. Tentukan warna yang sesuaiSetelah membuat sketsa kasar, tentukanlah warna yang sesuai. Kemudian campurkan cat minyak dan encerkan menggunakan minyak cat. Campurkan hingga warna yang diinginkan terbentuk. Mulai melukisMulailah melukis memakai cat minyak. Poleskan cat minyak yang lebih kental di atas cat yang lebih cair. Terus lakukan teknik ini secara berulang hingga warna lukisan terbentuk. Keringkan hasil lukisanSeusai melukis, keringkan sampai sepenuhnya kering. Setelah itu, tambahkan lapisan pelindung untuk menjaga warna dan kualitas lukisan tahan lama. Baca juga Seni Lukis Pengertian, Teknik dan Alat Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.